PROGRAM UNGGULAN

Pondok Pesantren Modrn Darul iktishom adalah Lembaga Pendidikan yang memiliki sistem pendidikan Integral dan terpadu. Sehingga kurikulum yang digunakan adalah berbasis pesantren yang menggabungkan antara klasik dan modern dan aktifitas kepesantrenan atau lingkungan yang berpola hidup islami dalam satu komplek yang dilaksanakan, dikontrol dan dievaluasi selama 24 jam, agar kelak bisa dipraktekkan dalam kehidupan sehari hari di luar pesantren.

Pondok Pesantren Modern Darul Iktishom diasuh oleh tenaga pendidik yang memiliki dedikasi dan komitmen tinggi terhadap pendidikan Islam. Mereka adalah para alumnus perguruan tinggi dalam dan luar negri dan aktifis dakwah.

Pondok pesantren Modern Darul Iktishom memiliki pola Pendidikan khusus yaitu memadukan antara pola pendidikan Pesantren Klasik dan Pesantren Modern. Perpaduan ini dirumuskan dengan harapan agar dapat menghasilkan pembinaan yang lebih terawasi, terarah, dan menyesuaikan dengan bakat dan kemampuan peserta didik untuk dikembangkan sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.

Pondok pesantren Modern Darul iktishom juga memberikan prioritas program program pendidikan ke arah penguasaan dunia Teknologi Informasi dan dunia Wirausaha diharapkan peserta didik akan menjadi para ulama dan ilmuan Islam di masa depan yang siap menjadi pelopor dan mendominasi arus informasi dunia internet, berjiwa wirausaha, dan mandiri. Sehingga berbagai pengaruh negatif dari pemikiran yang menyimpang dapat teratasi dan keluarga muslim dapat terbentengi.

Pondok pesantren Modern Darul iktishom hadir atas dasar keinginan untuk mewujudkan  sistem pendidikan yang berkualitas dan dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat muslim manapun yang mempunyai keinginan memiliki generasi penerus dan pelurus yang hafizd Quran & Hadits, menguasai bahasa Arab dan Inggris, menguasai ilmu-ilmu syariat dan menguasai Teknologi Informasi.

PONDOK PESANTREN MODERN DARUL IKTISHOM

PROGRAM PENDIDIKAN

  1. Mata Pelajaran dan Kurikulum
  • Santri mendapatkan pelajaran umum sebagaimana layaknya sekolah umum dengan beberapa penyesuaian karena  akan mengikuti ujian nasional
  • Santri mendapatkan pelajaran Ilmu-Ilmu Aqidah dan Syariah, Mereka diberikan pembahasan tentang ke Ilmuan secara tersistem setelah memasuki tahun ke tiga, setelah mereka mengerti Bahasa Arab sebagai alat pemahaman Ilmu-ilmu Aqidah dan Syariah, namun di awal tahun pertama pemahaman ilmu-ilmu Aqidah dan Syariah diberikan secara kasuistis (temporal) sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan si santri
  1. Membatasi Santri Dalam Satu Kelas
  • Membatasi jumlah santri dalam satu kelas hanya sebanyak 10-15 santri saja, sehingga santri lebih terawasi perkembangannya dan diketahui secara lebih maksimal potensi yang dimiliki santri untuk dikembangkan. Dengan jumlah santri terbatas semua masalah yang mengganggu perkembangan dan mempengaruhi pemikiran dari santri dapat segera diketahui dan dicarikan solusi dalam menghadapinya
  • Dengan jumlah santri yang terbatas dalam satu kelas akan memudahkan dalam mengarahkan dan membimbing bakat dan minat santri sesuai dengan kemampuannya masing-masing
  • Kebutuhan pendidikan dan bimbingan mental santri secara personal akan lebih mudah terkontrol dan lebih fokus dalam bimbingannya
  • Hubungan santri dengan para guru-guru/asatidz akan lebih dekat dan akrab, sehingga tujuan guru sebagai pendidik, pengajar dan pemberi tauladan akan semakin mudah di wujudkan
  1. Sistem Asrama
  • Dengan sistem asrama bertujuan untuk membatasi santri dari pengaruh lingkungan atau suasana yang tidak mendidik dalam pertumbuhan dan perkembangan pemikiran santri.
  • Dengan sistem asrama, program pendidikan lebih fokus dan terkonsentrasi pada pelajaran tanpa pengaruh luar.
  • Pembinaan mental dan penerapan ilmu-ilmu syariat dapat dipraktekkan dalam komunitas santri yang saling mendukung.
  • Pembinaan kebersamaan dalam satu asrama yang satu tingkatan akan memberikan rasa persaudaran yang baik, sehingga menimbulkan suasana belajar yang sangat kondusif dalam pembelajaran.
  1. Program Tahfiz AlQur’an dan Hadist
  • Pondok pesantren Modern Darul iktishom menerapkan pola program penghafalan Al Quran 30 juz (Program 6 tahun), Program ini menjadi program utama yang di kawal dengan sistem Tahsin, Tasmi’, Taqrir dan Muraja’ah secara Talaqi (bimbingan perpersonal antara guru dan santri).
  • Para santri Darul iktishom diprogram untuk menghafal hadits-hadits shahih dalam Kitab-kitab yang menjadi rujukan berikut; menghafal kitab hadits Arbain (40 Hadits) oleh Imam An-Nawawi (631H-676H), menghafal hadits dalam Kitab Umdatul Ahkam Khairil Anam oleh alhafizh Abdul Ghani Almaqdisi (541H-600H) sekitar 430 hadits dan menghafal kitab hadits Bulughul Maram oleh alhafizh Ibnu Hajar Al-Asqalani (773H-852H) sekitar 1.371 Hadits, Kitab Lukluk Wal Marjan 1906 hadits (Syaikh Muhammad Fu’ad Abdul Baqi). Dengan Program hafalan Hadits dari Kitab-Kitab Rujukan ini, diharapkan pembahasan syarah haditsnya akan lebih mudah dalam pemahaman santri dan penguasaan mereka terhadap ilmu-ilmu syar’i lebih kuat dan mendalam.
  • Pola tahfiz AlQuran dan Hadits yang di terapkan di Darul Iktishom ini dikenal dengan pola sistem Talaqi, hal ini dilakukan supaya dapat secara lebih maksimal dalam pembinaan dan pembelajaran, didukung dengan jumlah santri yang dibatasi, harapannya pengarahan guru dan interaksi guru dengan santri dapat lebih leluasa dengan waktu yang lebih maksimal, sehingga pemahaman santri dan perkembangan keilmuannya dapat dibimbing dengan lebih maksimal.
  1. Memprioritaskan Bahasa Arab dan Inggris
  • Pondok pesantren Modern Darul Iktishom memprioritaskan pembinaan bahasa Arab dan Inggris karna bahasa adalah kunci ilmu. Dan modal utama untuk mengembangkan diri terutama dalam bidang Ilmu.
  • Santri diwajibkan berbahasa Arab dan bahasa Inggris supaya dua bahasa tersebut lebih cepat dikuasai dan dimengerti oleh santri.
  • Santri diwajibkan untuk menguasai bahasa Arab dan Inggris secara lisan dan tulisan dengan baik dan benar.
  1. Pembinaan Amalan Ruhiyah dan Praktek Ibadah
  • Pondok pesantren Modern Darul iktishom menyusun jadwal harian yang mengharuskan santri teratur dalam mengerjakan ibadah wajib dan sunnah, seperti: puasa sunnah Senin dan Kamis, shalat tahajjud, shalat dhuha dll.
  • Membiasakan santri beribadah dalam lingkungan pesantren akan memberikan pengaruh ruhani yang bersandar kepada keyakinan Ilahiyah.
  • Memberikan pembinaan ilmu-ilmu syariat yang bersifat praktis dengan pengawasan amalan terhadap masing-masing santri.
  1. Pembinaan Wirausaha
  • Santri diberikan pembinaan dan pelatihan usaha berbagai kemampuan dan skill yang langsung dipraktekkan dalam dunia usaha home industry profesional, agar santri lebih mengerti seluk beluk dunia usaha sebaik mungkin, dan jiwa bisnis dapat berkembang lebih baik.
  • Sistem pelatihan dan pembinaan wirausaha diberikan bertujuan untuk menumbuhkan mental dan skill bagi santri agar lebih siap untuk menatap masa depannya nanti.
  1. Pelatihan Komputer
  • Pondok pesantren Darul Iktishom memberikan pembinaan aplikasi komputer kepada santri secara lebih intensif.
  • Pembinaan ilmu-ilmu komputer yang berkaitan langsung dengan dunia usaha disesuaikan dengan minat dan bakat santri seperti: photoshop, coreldraw, auto-cad, video editing, web programming, desain grafis, internet marketing, dll.
  • Memberikan pembinaan dan arahan dalam berkomunikasi dalam dunia cyber dan penguasaan dunia teknologi informasi. Santri diberikan kelonggaran untuk berinteraksi dengan dunia internet secara terkontrol dan terawasi, sehingga mereka terarah dalam menggunakan internet dan bertanggung jawab dalam setiap akses yang mereka lakukan sebagai seorang generasi muslim.

Program harian

Kegiatan Belajar di kelas klasik dan modern  termasuk :

  • Pembekalan skill melalui Praktek Mengajar dan Dakwah
  • Tahfiz al_Qur’an
  • Tahfiz Hadist Arbain dan bulughul marom

 .          Komputer dan Multi Media

Pembinaan Kesantrian di luar jam sekolah ruhiyah, ibadah dan akhlak

Pekanan

Muhadhoroh (pidato 3 bahasa)

Muhawaroh (percakapan bahasa arab/inggris)

Pramuka

Pencak Silat (Beladiri)

Bulanan

Taushiyah

Daurah

Bedah Buku